Djogjainfo, Gunungkidul – Bupati Gunungkidul Sunaryanta meminta Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS) yang baru saja diterima di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul untuk tidak membuat masalah.
Orang nomor satu di Gunungkidul ini meminta seluruh CPNS bekerja dengan baik dan diniatkan ibadah.
“Menjadi ASN niatkan untuk beribadah, menjadi pelayan masyarakat. Tidak untuk gagah-gagahan apalagi berujung sebuah masalah yang bisa menghancurkan diri sendiri,” kata Sunaryanta, Senin (13/6/2022).
Hal tersebut disampaikan bupati saat membuka masa orientasi Calon Pegawi Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2021 yang digelar di ruang Handayani, Setda Gunungkidul. Kegiatan ini diikuti oleh 92 CPNS yang bertugas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul.
Dalam kesempatan tersebut Bupati juga menyoroti beberapa kasus yang melibatkan ASN yang beberapa waktu belakangan ini banyak di muat media.
Pensiunan TNI AD tersebut sangat menyayangkan kejadian tersebut terjadi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul.
“Tidak hanya modal pintar, tapi kepribadian, karakter yang akan membuat kita tidak terjatuh ditengah jalan. Kalian semua akan dihadapkan dengan aturan birokrasi yang wajib dipatuhi,” paparnya.
Sementara Kepala BKPPD Iskandar mengatakan, sebanyak 92 CPNS akan mengikuti orientasi selama satu hari.
Mereka akan mendapatkan materi diantaranya tentang Kebijakan umum, Budaya kerja, Profesional ASN, Disiplin PNS dan BPJS kesehatan.
“Tujuan kegiatan ini memberikan pengetahuan awal dalam melaksanakan tugas, Persiapan guna menghadapi pelaksanaan latsar CPNS, Memberikan pemahaman akan kewajiban yang harus dilakukan dan larangan yang harus dihindari, Pengenalan core value berakhlak dan brand employe Bangga melayani Bangsa,” katanya. (rls)