Djogjainfo – Ada sejumlah cara untuk melindungi mata saat musim hujan. Mulai dari membatasi waktu penggunaan layar, pengaturan pencahayaan, memakai topi, hingga menjaga kelembapan.
Musim hujan dengan kondisi suhu yang dingin menyebabkan tingkat kelembapan lebih rendah. Kemudian juga adanya peningkatan paparan angin.
Dilansir dari times of India, ada sejumlah cara untuk melindungi kesehatan masa saat musim hujan.
Mata kering
Penyebab mata kering ini karena kadar air pada mata bisa menurun akibat suhu dingin. Dampaknya bisa berupa nyeri, kemerahan, gatal,serta peradagangan.
Untuk menjaga mata tetap lembap yakni dengan memakai tetes mata yang dijual bebas. Anda juga bisa menemui dokter untuk mendapat perawatan jika mengalami mata kering.
Infeksi mata dan reaksi alergi
Infeksi mata seperti mata merah disebabkan karena kering yang dikombinasikan dengan kecenderungan orang sering menyentuh mata.
Seringnya menggosok mata juga bisa meningkatkan kemungkinan penyebaran virus atau bakteri.
Supaya mata tidak terlalu kering, sebaiknya beri ventilasi pada rumah. Misal membuka jendela dan membiarkan udara segar masuk. Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter mat ajika mengalami konjungtivitas.
Mata terkena paparan angin
Angin kencang pada saat musim hujan bisa meningkatkan risiko mata kering hingga cedera. Supaya bisa mencegahnya, sebaiknya memakai kacamata pelindung.
Kemudian menggunakan topi dan syal untuk menghindari paparan udara dingin serta angin.
Mata tegang akibat pencahayaan
Masyarakat memiliki kecenderungan lebih banyak di dalam ruangan dengan pencahaan buatan atau memakai layar digital ketika musim hujan.
Jika hal itu dilakukan terlalu lama maka bisa menyebabkan mata tegang, lelang, serta tidak nyaman. Solusinya adalah dengan membatasi watu layar.
Ikuti aturan 20-20-20 yakni setiak 20 menit istirahat 20 detik dan melihat objek dengan jark 20 kaki.
Hal lain yang bisa dilakukan yakni memastikan ruangan cukup terang untuk mengurangi ketegangan mata saat membaca atau memakai layar. (*)
Baca juga: