Djogjainfo – Cara merawat gigi anak baik untuk bayi maupun yang sudah usia dua tahun ke atas memiliki penanganan yang berbeda.
Membiasakan kebersihan gigi sejak dini, bisa sangat membantu mencegah kerusakan gigi serta gigi berlubang di masa mendatang.
Oleh karena itu, orang tua harus memberikan perhatian pada kesehatan mulut dan gigi anak. Dilansir dari times of India, berikut cara memastikan anak punya gusi dan gigi sehat.
Cara menjaga kebersihan gigi bayi
Orang tua tidak perlu menunggu gigi bayi tumbuh untuk menjaga kebersihan giginya. Anda bisa memakai kain lembut dan bersih untuk membersihkan gusi bayi setelah menyusu.
Tindakan ini bisa membantu menghilangkan bakteri. Kemudian setelah gigi bayi mulai tumbuh pada usia 6 hingga 12 bulan, Anda bisa menyikatnya dengan sikat gigi lembut khusus bayi.
Dalam pemakaian pasta gigi, pastikan hanya seuikuran sebutir, khususnya yang dirancang untuk bayi.
Orang tua juga supaya tidak membiarkan bayi tidur memakai botol di mulut. Sebab cairan bisa menggenang di sekitar gigi. Ini bisa berisiko menyebabkan gigi berlubang dan kerusakan gigi.
Cara menjaga kebersihan gigi anak usia dua tahun ke atas
Orang tua bisa memberi pasta gigi berflourida untuk menyikat gigi anak usia dua tahun ke atas.
Pada usia ini, anak seharusnya bisa belajar cara meludahkan pasta gigi. Pastikan tidak memakai lebih dari seukuran kacang polong dan tidak menelannya.
Orang tua bisa memulai menanamkan kebiasaan menyikat gigi dua kali sehari.
Cara menjaga kebersihan gigi anak yang sedang tumbuh
Anak praremaja bisa mulai menyikat gigi minimal selama dua menit, dua kali sehari. Mereka juga bisa mulai memakai benang gigi secara teratur untuk mencegah gigi berlubang.
Orang tua bisa memberikan semangat agar anak terbiasa menjaga kebersihan mulutnya sehari-hari. (*)
Baca juga: