Djogjainfo – PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko memastikan kesiapan seluruh destinasi wisata yang dikelola dalam menyambut delegasi Presidensi G20 Indonesia 2022.
Berbagai persiapan sarana dan prasarana dilakukan dalam mendukung terlaksananya agenda kerja forum ekonomi internasional yang terdiri dari 19 negara dan lembaga Uni Eropa ini.
PT TWC sebagai pengelola destinasi berbasis cagar budaya mendukung penyelenggaraan G20 sebagai salah satu program yang turut memajukan industri pariwisata. Hal ini dilakukan dengan mempersiapkan kawasan serta pelayanan standar operasional yang berkelas.
Seluruh destinasi yang menjadi tempat pelaksanaan kegiatan G20, di antaranya Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan, Rama Shinta Resto Teater beserta Teater dan Pentas Ramayana, Dagi Abhinaya di kompleks TWC Borobudur.
Sementara Taman Mini Indonesia Indah (TMII) masih jalani proses revitalisasi untuk menyambut delegasi G20 di kuartal ketiga tahun 2022 ini.
Direktur Utama PT TWC Edy Setijono mengatakan bahwa agenda kerja Presidensi G20 Indonesia 2022 ini akan menggairahkan sektor pariwisata dan jasa pendukungnya.
Melalui tema “Recover Together, Recover Stronger” Presidensi G20 Indonesia 2022 merupakan momentum untuk mengaktivasi penyelenggaraan pariwisata berkualitas untuk mendukung pemulihan pariwisata menuju era pascapandemi.
“Sejak akhir tahun lalu kita sudah fokus untuk persiapan menyambut G20 ini. Persiapan kawasan sudah dilakukan dengan maksimal dengan menggandeng sejumlah stakeholder terkait. Semoga penyelenggaraan G20 ini bisa menjadi momentum untuk mengembangkan pariwisata berkualitas di Indonesia,” terangnya di Yogyakarta, Rabu (16/3/2022).
Ada tiga side event G20 yang berlangsung di kawasan Taman Wisata Candi (TWC), di antaranya, G20 Education Working Group (EdWG), G20 on Environment Deputies Meeting and Climate Sustainability Working Group (EDM-CSWG) dan G20 Energy Transition Working Group (ETWG). Rangkaian acara ini diikuti oleh 20 negara anggota G20 maupun partisipan dari negara lainnya.
Saat rangkaian acara, PT TWC menerapkan protokol kesehatan bagi para delegasi G20 melalui pembatasan mobilitas maupun interaksi dilakukan bagi peserta.
Saat acara berlangsung, destinasi TWC khusus digunakan untuk kegiatan G20. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kontak dengan pihak luar.
“Kami berkoordinasi dengan berbagai pihak, mengingat destinasi kami digunakan oleh tiga agenda kerja dari tiga kementerian berbeda. Ini menjadi tantangan sekaligus merentangkan semangat kolaborasi lintas fraksi dengan tujuan lancarnya agenda kerja G20,” ujarnya.
PT TWC mengajak delegasi G20 menjelajahi travel experience yang disuguhkan di tiap destinasi unggulannya, seperti dinner dengan panorama Candi Prambanan, sunrise dan breakfast di Bukit Dagi menikmati panorama Candi Borobudur, maupun menonton pertunjukan legendaris Sendratari Ramayana maupun Dramatari Roro Jonggrang.
Sajian saat gala dinner di TWC Prambanan juga menjadi fokus utama yang dipikirkan. The Manohara Hotel Yogyakarta sebagai salah satu anak usaha PT TWC menghadirkan menu unggulan berformat set menu maupun buffet dengan varian menu nusantara, western maupun asian.