Bantul, Djogjainfo – Sebuah gudang cat di Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul terbakar hingga menyebabkan kerugian mencapai sekitar Rp 2 miliar, Jumat (7/10) malam.
Kapolsek Kasihan AKP Satrio Arif Wibowo mengatakan, peristiwa kebakaran itu diketahui sekitar pukul 18.30 WIB oleh warga setempat.
Baca juga: Seorang Kakek Hanyut di Sungai Celeng saat Mencari Kayu Bakar
“Diketahui pertama kali oleh warga yang rumahnya tak jauh dari lokasi kebakaran,” katanya dikutip dari tribratanews Bantul, Sabtu (8/10).
Saksi yang melihat kebakaran itu langsung melaporkan ke ketua RT dan dukuh setempat.
Laporan tersebut kemudian dieruskan ke petugas pemadam kebakaran dan kepolisian.
“Api sudah berkobar dengan asap membumbung dengan tinggi sekitar 20 meter,” katanya.
Kebakaran diduga bersumber dari ledakan tong dengan ukuran 200 liter yang berisi tiner.
Kebakaran yang terjadi di gudang milik CV Putra Mandiri Indonesia itu juga sempat menjalar pabrik sebelahnya berupa pengolahan kerajinan panel kayu dan panel composite.
Upaya pemadaman dilakukan petugas gabungan dari damkar Bantul, Kulon Progo, Sleman, Kota Yogyakarta dan UGM.
Ada sebanyak 15 unit mobil armada pemadaman kebakaran yang dikerahkan.
Api baru bisa dijinakkan sekitar pukul 22.20 WIB.
Baca juga: Makna Merti Dusun Padukuhan Krebet di Bantul
Dalam penyelidikan, total kerugian yang disebabkan kebakaran ini mencapai sekitar Rp 2 miliar.
Sedangkan pabrik pengolahan kerajinan di sebelahnya, mengalami kerugian berupa gudang utama yang berisi panel kayu, panel composit, bahan finishing dan mesin laser engraved. (*)
