Meniup Makanan Bayi Boleh Apa Tidak? Ternyata Berbahaya
- Cobalah untuk tidak meniup makanan bayi Anda dan jangan berbagi sendok atau air yang sama.
- Jaga kebersihan gigi yang baik.
- Bersihkan mulut bayi Anda berulang kali dengan kain basah yang bersih, agar bakteri tidak sempat tumbuh.
- Bersihkan lidah, gigi, dan pipi secara berkala.
Djogjainfo – Meniup makanan bayi saat menyuapinya ternyata merupakan tindakan yang berisiko. Sebab bisa merusak kesehatan gigi bayi, bahkan sebelum tumbuh gigi.
Merupakan hal yang tidak mudah dalam merawat bayi. Karena memerlukan kesabaran yang banyak dan tekad.
Suatu tindakan sederhana untuk menunjukkan kasih sayang, terkadang bisa membahayakan kesehatan bayi. Salah satunya meniup makanan bayi saat menyuapinya.
Kenapa tidak boleh meniup makanan bayi?
Dilansir dari Times of India, bakteri penyebab kerusakan gigi ternyata bisa ditularkan dari satu orang ke orang lain.
Jika punya gigi berlubang dan meniup makanan bayi, maka kemungkinan besar bakteri dari mulut akan menular ke bayi.
Bakteri bernama Streptococcus mutans yang menyebabkan gigi berlubang tidak memapar bayi saat lahir.
Bakteri tersebut merupakan penyebab gigi berlubang saat meninggalkan asam ketika menyusu di atas sisa makanan yang menempel di gigi.
Ketika gusi bayi kontak dengan bakteri ini maka bisa membentuk plak dan berkembang. Butuh waktu lima sampai enam bulan untuk proses pembusukan gigi. Gigi anak-anak pun paling rentan terhadap bakteri tersebut.
Biasanya bakteri tersebut menyebar ketika orang tua berbagi air liur dengan meniup makanan bayinya, atau makan memakai sendok yang sama, hingga mencium mulut bayi.
Baca juga:
