Djogjainfo – Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa menyampaikan bahwa digitalisasi sektor pariwisata di Kabupaten Sleman merupakan hal yang sangat penting untuk saat ini.
Sebab, digitalisasi akan memudahkan pihak pengelola wisata serta masyarakat yang akan berkunjung ke tempat-tempat destinasi wisata yang ada di Kabupaten Sleman.
“Kemudahan dalam akses digitalisasi ini sangat bermanfaat terlebih pengunjung tidak harus antri untuk memesan tiket. Mudah-mudahan adanya aplikasi ini bisa ikut mendongkrak pariwisata yang ada di Sleman, terlebih setahun terakhir kunjungan wisatawan di Sleman mengalami penurunan. Mudah-mudahan tahun depan pariwisata kita kembali bangkit,” ujarnya.
Hal tersebut disampaikan Danang saat menghadiri Launching resmi Aplikasi VisitingJogja oleh Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X di Gedhong Pracimasana Kepatihan, Kamis (30/12).
Launching aplikasi ini turut dihadiri oleh menteri pariwisata dan ekonomi kreatif, Salahudin Uno serta segenap kepala daerah se-DIY.
Sri Sultan dalam sambutannya menyampaikan bahwa transformasi digital berbasis pariwisata sangat mendukung perkembangan pariwisata di Daerah istimewa Yogyakarta, terlebih dalam suasana pandemi covid-19 ini.
“Pandemi covid-19 bukan menjadi alasan untuk kita memikirkan pariwisata, terlebih pariwisata merupakan salah sektor dalam pembangunan di DIY. VisitingJogja merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan pariwisata di DIY,” ucap Sri Sultan.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo menyampaikan aplikasi tersebut merupakan media informasi seperti destinasi wisata favorit, ragam budaya, event, serta berbagai ekonomi kreatif yang ada di Yogyakarta.
Selain itu dalam aplikasi VisitingJogja juga terdapat fitur reservasi destinasi wisata atau event, diskon, serta terdapat QR code PeduliLindungi.
“Banyak keuntungan yang diperoleh oleh pengguna. Tak hanya itu keuntungan bagi Pemda juga bisa mengetahui data profil wisatawan yang akan berkunjung, data PAD wisata secara real time, dan semuanya terpantau secara online,” ucap Singgih.
“Di aplikasi terdapat 255 destinasi pariwisata, 9 paket wisata dan reservasi pembelian tiket event, ada 19 event, 110 hotel dan 65 kuliner dalam fitur aplikasi VisitingJogja ini,” imbuh Singgih. (*)